MasterV, Jakarta – Rahmat Saleh, selaku Ketua DPD Desa Bersatu Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), mengimbau para kepala daerah serta tokoh-tokoh penggerak desa di Ranah Minang untuk segera membentuk tim khusus. Tim ini diharapkan berperan aktif dalam memajukan desa melalui wadah organisasi Desa Bersatu.
Seruan tersebut disampaikan Rahmat dalam pidato pelantikannya sebagai Ketua DPD Desa Bersatu Sumbar periode 2025–2030. Acara pelantikan berlangsung meriah di Hotel Axana, Sumbar, pada hari Sabtu, 24 Mei 2025.
Sebagai Anggota Komisi 2 DPR RI, Rahmat menekankan bahwa realisasi salah satu Asta Cita Presiden Prabowo, yaitu pembangunan yang dimulai dari desa, membutuhkan partisipasi aktif dari seluruh elemen desa, baik perangkat maupun masyarakat. Ia menegaskan pentingnya dukungan terhadap koperasi Merah Putih sebagai langkah nyata dalam mewujudkan cita-cita tersebut.
"Harapan besar dari Bapak Presiden Prabowo dalam merealisasikan Asta Cita beliau, terletak pada kemajuan desa," ungkap Rahmat Saleh dalam keterangan tertulis yang diterima pada hari Selasa (27/5/2025).
Sekretaris Umum DPW PKS Sumbar ini meyakinkan semua pihak akan kesiapan Desa Bersatu Sumbar untuk memberikan dukungan penuh terhadap agenda pembangunan desa.
"Kami menyatakan kesiapan untuk menyukseskan Koperasi Desa Merah Putih serta seluruh program Asta Cita Bapak Presiden Prabowo dalam rangka memajukan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat desa," tegas Rahmat.
Lebih lanjut, Rahmat Saleh menegaskan komitmen organisasi yang kini berada di bawah kepemimpinannya untuk menjadi motor penggerak dalam pemberdayaan desa dan masyarakat di seluruh wilayah Sumbar. Ia menyoroti pentingnya penguatan kelembagaan serta penggalian potensi lokal sebagai upaya mendukung kemandirian desa.
"Fokus utama kami adalah penguatan kelembagaan desa, peningkatan kapasitas aparatur desa, serta pengembangan potensi lokal. Dengan demikian, desa/nagari di Sumatera Barat dapat menjadi mandiri, maju, dan sejahtera," jelas Rahmat.
Sementara itu, Ketua Umum DPP Desa Bersatu, Muhammad Asri Anas, mengajak seluruh jajaran DPD untuk turut berkontribusi dalam menyukseskan program-program strategis nasional. Ia menyinggung Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 yang memberikan penekanan pada penguatan koperasi desa sebagai fondasi ekonomi.
"Desa Bersatu hadir sebagai wadah perjuangan desa dalam menghadapi berbagai kebijakan nasional. Kami mendorong agar desa menjadi pusat pertumbuhan ekonomi yang berbasis pada koperasi, melalui Koperasi Desa Merah Putih," tandas Asri.
Wali Kota Padang, Fadly Amran, yang hadir dalam acara pelantikan dan didapuk sebagai anggota Majelis Dewan Pembina DPD Desa Bersatu Sumbar, menyampaikan apresiasinya atas inisiatif pembentukan organisasi ini. Menurutnya, Desa Bersatu memiliki potensi besar untuk mempererat kerja sama antar desa dalam rangka mempercepat pembangunan.
"Desa merupakan fondasi utama pembangunan daerah. Melalui wadah seperti Desa Bersatu, aspirasi serta kebutuhan masyarakat desa dapat disampaikan dengan lebih efektif dan menjadi perhatian bersama," ujar Fadly kepada awak Liputanku setelah acara.
Ia menambahkan bahwa Pemerintah Kota Padang siap menjalin sinergi dengan Desa Bersatu, khususnya dalam mendukung pembangunan berkelanjutan. Dukungan tersebut mencakup berbagai bidang, termasuk ekonomi desa, pendidikan, kesehatan, serta ketahanan pangan.